

BAB 1
PENDAHULUAN
Lobster
merupakan salah satu produk ekspor andalan disamping perikanan lainnya.
Produksi Lobster di Indonesia dihasilkan dari usaha budidaya dan penangkapan.
Dari kegiatan budidaya salah satu komoditas yang mempunyai nilai potensi
ekonomi penting adalah lobster air tawar (Cherax qudricarinatus).
Lobster
merupakan jenis komoditi perikanan yang sangat memberikan harapan untuk
dikembangkan dilihat dari permintaan komoditi tersebut setiap tahunnya terutama
ke negara Jepang. Dewasa ini dijadikan lobster sebagai salah satu bahan makanan
yang bernilai tinggi sebagai menu utama.
Salah
satu jenis lobster yang bernilai ekonomis tinggi yaitu lobster air tawar (Cherax
qudricarinatus). Hingga kini, belum banyak orang yang menggeluti
usaha budidaya lobster air tawar. Salah satu penyebabnya adalah belum banyak
yang mengetahui keberadaan lobster air tawar. Kebanyakan orang hanya mengetahui
lobster air laut yang ditangkap oleh para nelayan. Ukuran dan bentuk lobster
air tawar memang mirip dengan lobster air laut. Perbedaannya lobster air tawar
bisa dibudidayakan, sedangkan lobster air laut hingga kini belum berhasil
dibudidayakan. Lobster air laut yang berada di pasaran berasal dari tangkapan
nelayan.
Secara
teknis, budidaya lobster air tawar, baik untuk pembenihan maupun pembesaran
sangat gampang, tidak seperti udang windu ataupun udang galah yang relatif
lebih sulit dan rumit. Orang awam pun bisa melakukannya sendiri, baik dalam
skala usaha kecil maupun besar. Indonesia yang beriklim tropis juga sangat
mendukung usaha budidaya lobster air tawar. Hal ini sangat berbeda dengan
negara lain di wilayah non-tropis yang terkendala oleh faktor musim.
Lobster
air tawar tidak gampang stress dan tidak mudah diserang penyakit. Asalkan
kebutuhan pakan, kualitas air, dan kebutuhan oksigen yang terlarut dalam air
terpenuhi dengan baik. Karenanya faktor-faktor pendukung budidaya harus mutlak
dikuasai agar lobster air tawar tumbuh sehat, cepat dan bongsor.
Saat ini
yang menjadi kendala dalam budidaya lobster air tawar adalah indukan yang masih
harus didatangkan dari luar negeri. Meskipun di Indonesia sudah ada yang
menyediakan untuk dibudidayakan, jumlahnya masih belum mencukupi untuk budidaya
skala besar dan strain lobsternya masih terbatas.
Sementara itu, untuk mendatangkan indukan dari luar negeri membutuhkan biaya
ekstra. Selain itu teknik untuk budidaya lobster air tawar juga masih baru,
sehingga ada sedikit tantangan untuk menekuninya.
Usaha-usaha
yang berkaitan dengan lobster air tawar seperti pembenihan dan pembesaran harus
terus ditingkatkan, karena prospek dari usaha yang berkaitan dengan lobster air
tawar sangat bagus. Untuk mendirikan suatu usaha tentunya memerlukan modal yang
tidak sedikit. Menurut Kasmir dan Jakfar (2003) dalam Primyastanto (2006),invesatasi
yang dilakukan dalam berbagai bidang usaha sudah tentu memerlukan sejumlah
modal (uang) disamping keahlian lainnya. Modal yang digunakan untuk membiayai
suatu bisnis, mulai dari biaya pra investasi, biaya investasi dalam aktiva
tetap sampai dengan modal kerja/aktiva lancar. Untuk memenuhi kebutuhan
investasi, modal dapat dicari dari berbagai sumber dana yang ada, baik modal
sendiri maupun modal pinjaman.
B.Rumusan Masalah
1. Bagaimana cara
membudidayakan lobster air tawar ?
2. Bagaimana
cara membedakan antara jenis kelamin
jantan dan betina dari lobster air tawar ?
3.Bagaimanakah peluang bisnis dari membudidayakan lobster air tawar
?
4.Bagaimana cara memanen dan mengemas lobster air tawar?
5.Apa manfaat dari budidaya lobster air tawar ?
C.Tujuan Penulisan
1.Untuk mengetahui bagaimana cara membudidayakan
lobster air tawar.
2.Untuk
mengetahui bagaimana cara membedakan antara jenis kelamin jantan dan betina.
3.Untuk
mengetahui bagaimana peluang bisnis dari membudidayakan lobster air tawar.
4. Untuk
mengetahui bagaimana cara memanen dan mengemas lobster air tawar.
5. Untuk mengetahui apa manfaat dari budidaya lobster air tawar.
D.Metode Pengambilan Data
Metode yang digunakan dalam penulisan karya tulis ini adalah study
pustaka,yaitu study pengumpulan data-data penulisan atau penelitian melalui
majalah buku, Koran, jurnal, hasil penelitian maupun dari internet.
0 komentar:
Posting Komentar